Jumat, 21 November 2014

TELINGA NINO BERDARAH



Medan, 1 April 2014

Telinga Nino berdarah. (usia 6 bulan kurang 8 hari)
Add caption
Sekitar jam 9 pagi Nino selesai mandi habis pakaian Dia tertidur. Mama membersihkan telinga nino dengan cotton bud,  nino yang sedang tertidur tiba – tiba tangannya gerak dan kena ke tangan mama yang sedang membersihkan telinga nino dengan cotton bud yang mengakibatkan telinga Nino tertusuk cotton bud. Sentak Nino yang tadinya tertidur terbangun terkejut dan skaligus menangis karna menahan sakit. Awalnya telinga nino terlihat biasa saja hanya tangisannya terdengar menyakitkan membuat oppung doli nino berusaha menenangkan dengan cara menggendong dan memeluknya,  setelah nino kelelahan menangis nino tertidur. Pada saat tertidur mama melihat ada darah mengalir keluar dari telinga nino dan sampai terkena pundak baju nino yang berwarna putih. Mama semakin shock melihatnya dan semakin merasa bersalah.
Pukul 11.30 Papa pulang kerumah bersama oppung doli dari urusan pembayaran pajak kendaraan dari kantor satlantas di jalan putri hijau medan. Rencananya papa hendak mengantar oppung doli ke loket KUPJ, namun oppung doli jadi pulang sendiri karna Papa dan Mama membawa nino berobat. Tanpa pikir panjang, papa dan mama bawa nino ke RS. Columbia Asia di jalan Listrik Medan. Karna baru pertama kali ke RS ini maka sedikit bingung tata caranya. Akhirnya tanya ke ruang informasi, dan dari informasi diarahkan ke lantai I dan registrasi dan menunggu sampai dokternya tiba. Nino langsung  ke dokter THT. Kebetulan dokter yang ada dr. Sri Mella Tala, SP.THT. walau menunggu agak lama namun begitu dokter datang memberikan rasa lega. Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter Mella tidak begitu lama. Dokter memasukkan alat ke telinga nino yang berdarah di sebelah kiri, berupa pipa yang di ujungnya terdapat kamera dan melihat ke dalam. Dokter katakan bahwa gendang telinga kiri nino sobek. Papa dan mama terkejut mendengarnya dan smakin merasa bersalah kalau-kalau nino tidak bisa lagi mendengar maka Papa dan mama tidak bisa memaafkan diri sendiri karna tidak bisa menjaga nino dengan baik. Namun dokter berkata lagi bahwa ini dapat disembuhkan. “biasanya ini dapat tertutup dalam 3 hari”. Mendengan ini dalam hati “Thanks God You are our savior”. Dokter kembali mencek hidung nino mana tau ada pilek. Karna apabila pilek maka penyembuhan telinganya bisa jadi terganggu. Dokter memberikan resep berupa obat tetes telinga dan 3 botol sirup.
1.  AKILEN Ofloxacin  isi 5ml (Ear Drops)   : 1 tetes  empat kali sehari 
2.  RHINOFED Pseudoephedrine HCL Terfenadine 60ml : ½ sendok teh tiga kali sehari.
3.  CORTAMINE Betamethasone Dexchlorpheniramine maleate 60ml : ½ sendok teh tiga kali sehari.
4.  TOCEF Cefixime 100mg isi 30ml :  ½ sendok teh dua kali sehari.

Dokter menganjurkan ketika mandi telinga nino yang kiri di tutup dengan kapas supaya tidak masuk air dan datang seminggu kemudian untuk cek kembali. Selama tiga hari (selasa-kamis) nino mengalami perubahan dari yang dulunya mudah tertawa ceria sekarang wajahnya terlihat sedih.
Pada tanggal 8 April 2014 sekitar pukul 9 pagi nino kembali cek ke RS. Columbia Asia beberapa saat menunggu giliran karna pasien agak banyak yang berobat.
Ketika masuk ke ruang pemeriksaan dr. Sri Mella Tala memperlihatkan gambar bahwa telinga nino yang tadinya robek sudah menutup kembali, dalam hati “Thanks God kasih sayangNya tiada berkesudahan”. Dokter menyarankan melanjutkan obat Rhinophed dan menambahkan Tocef lagi. Karna obat yang pertama tocefnya sudah habis diminum. Setelah pulang ke rumah nino kembali ceria.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar